Pada hari Kamis – Sabtu, 06 – 08 Februari 2025 telah diselenggarakan rangkaian perayaan Hari Saraswati di SMA Negeri 1 Petang. Kegiatan ini dimeriahkan dengan berbagai lomba-lomba yang variatif berhubungan dengan penyambutan datangnya Hari Saraswati yaitu pada Saniscara Umanis Wuku Watugunung. Seperti yang kita ketahui, Hari Saraswati dipercaya oleh umat Hindu adalah hari turunnya ilmu pengetahuan yang suci untuk kemakmuran, kemajuan dan perkembangan dalam diri umat sedharma.
Lomba-lomba yang telah terlaksana pada hari Kamis, 06 Februari 2025 yaitu Lomba Ngelawar dan Nyate serta Lomba Kidung. Hari kedua pada Jumat, 07 Februari 2025 dilaksanakan Lomba Gebogan dan Lomba Lamak. Serta pada hari Sabtu, 08 Februari 2025 terdapat ayah-ayahan Tari Rejang Sari masal dari siswa dan guru. Eitsss … kegiatan ini tak hanya untuk memunculkan jiwa kompetisi antara siswa namun perlu diketahui pelaksanaan ini bertujuan untuk memupuk jiwa religiusitas dari para siswa serta para guru, bagaimana kita sebagai umat beragama lebih menghargai datangnya hari suci dalam kepercayaan kita serta meningkatkan partisipasi anak muda yang bermakna (Meaningful Youth Participation) di lingkungan sekolah.
• LOMBA NGELAWAR
1. Dengan total nilai 938 diraih oleh sincostan kelas XII-1
2. dengan total nilai 938 diraih oleh dezone kelas X-1
3. dengan total nilai 932 diraih oleh kelas XII-8
• LOMBA KIDUNG
1. Dengan total nilai 725 diraih oleh tsco.sixx, kelas XI-6
2. Dengan total nilai 716 diraih oleh famosone, kelas XI-4
3. Dengan total nilai 664 diraih oleh sainosfer, kelas XI-1
• LOMBA LAMAK
1. Dengan total nilai 1.275 diraih oleh side of teen two kelas X-2
2. Dengan total nilai 1.252 diraih oleh elzola kelas XI-5
3. Dengan total nilai 1.243 diraih oleh bifost kelas XI-2
• LOMBA GEBOGAN
1. Dengan total nilai 1.026 diraih oleh sincostan kelas XII-1
2. Dengan total nilai 1.009 diraih oleh tripa class kelas XII-3
3. Dengan total nilai 1.009 diraih oleh kelas XII-4
Dalam pelaksanaannya tentu melibatkan peran siswa, guru, dan pegawai. Dalam hal ini terbentuklah struktur kepanitiaan dari guru yaitu Luh Dewi Endang Prastini, S.Pd.,M.MPd yang kerap disapa Bu Endang, beliau berperan sebagai koordinator guru pada event kali ini serta I Gusti Agung Istri Patna Yesia Sari yang kerap dipanggil Gung Patna sebagi ketua panitia dari OSIS dan PPS.
Diharapkan kegiatan seperti ini tetap dilakukan setiap 210 hari (6 bulan) sekali untuk meningkatkan partisipasi, kompetisi, dan antusiasme siswa dalam menyambut hari suci keagamaan khususnya Hari Saraswati.